Stop out 0% Exness: Membantu trader menetapkan batas mereka sendiri

Artikel ini membahas tentang stop out 0% Exness dan bagaimana fitur tersebut memberi trader kendali lebih besar atas posisi mereka dalam kondisi pasar yang sangat volatil. Dengan menghapus batas stop out standar, Exness memberi trader fleksibilitas untuk melewati drawdown jangka pendek tanpa harus menutup posisi lebih cepat. Fitur yang tersedia pada semua jenis akun ini dirancang untuk memberikan kendali risiko yang lebih baik dan meningkatkan peluang pemulihan maupun profitabilitas, bahkan dalam kondisi trading paling menantang sekalipun. Berikut adalah cara kerjanya.
Ketakutan akan likuidasi paksa menghambat trader
Likuidasi paksa merupakan salah satu pengalaman paling menjengkelkan bagi trader ritel. Beberapa broker menetapkan tingkat stop out pada 20%, 30%, atau bahkan 50%. Artinya, ketika ekuitas trader turun di bawah ambang batas margin tertentu, platform akan otomatis mulai menutup posisi terbuka.
Hal ini biasanya terjadi selama periode volatilitas jangka pendek atau ketika trader mengelola banyak posisi sekaligus. Dalam situasi seperti ini, bahkan strategi yang sudah direncanakan dengan baik pun dapat berantakan. Bagi trader yang menggunakan leverage tinggi atau trading instrumen volatil seperti emas, crypto, atau indeks, stop out dini dapat mengubah drawdown sementara menjadi kerugian nyata. Lebih buruk lagi, tindakan ini dilakukan secara otomatis dan berada di luar kendali trader.
Exness menawarkan pendekatan yang benar-benar berbeda.
Stop out 0% Exness memberi Anda waktu untuk melakukan pemulihan.
Dengan stop out 0%, kami tidak menerapkan aturan umum yang menutup posisi Anda pada margin 50% atau bahkan 20%. Sebaliknya, sistem kami memungkinkan tingkat margin Anda turun hingga 0% sebelum stop out terpicu.
Hal ini memberikan fleksibilitas untuk mengelola risiko sesuai dengan strategi Anda sendiri. Setiap kali bertahan melewati retracement atau menerapkan strategi swing trading, stop out 0% memungkinkan trader Exness mempertahankan posisi lebih lama, sehingga posisi memiliki waktu untuk pulih selama pengaturan masih valid.
Ulasan mendalam: Perhitungan yang melindungi trading Anda
Dalam praktiknya, stop out 0% terdengar menarik, tetapi bagaimana sebenarnya pengaruh stop out tersebut terhadap kinerja dan ekuitas trader? Berikut adalah contoh penghitungan hipotetis untuk menggambarkan angka dan hasil yang realistis.
Sebagai contoh, seorang trader memiliki saldo 1.000 USD di akunnya. Trader tersebut membeli emas (XAUUSD) pada harga 3.324 USD per troy ounce dengan leverage 1:100 dan ukuran trading 0,3 lot, yang setara dengan 30 troy ounce. Artinya, margin yang dibutuhkan untuk membuka posisi tersebut adalah 997,20 USD, sehingga hanya tersisa 2,80 USD untuk free margin.
Pasar turun sementara ke 3.308 USD, yaitu penurunan realistis sebesar 16 USD per troy ounce. Kondisi ini menghasilkan floating loss sebesar 480 USD, sehingga mengurangi ekuitas menjadi 520 USD. Pada titik ini, tingkat margin turun sedikit di bawah 50%. Dengan stop out 50%, posisi tersebut akan ditutup secara paksa. Hasilnya: posisi ditutup dengan kerugian sekitar 480 USD, meskipun pasar mungkin pulih tidak lama setelahnya. Berikut penghitungan lengkapnya:
- Total nilai trading: 30 troy ounce × 3.324 USD/troy ounce = 99.720 USD.
- Margin yang dibutuhkan (margin terpakai): 99.720 USD ÷ 100 = 997,20 USD.
- Free margin: 1.000 USD (akun) - 997,20 USD (margin terpakai) = 2,80 USD
- Harga turun menjadi: 3.308 USD/troy ounce (penurunan 16 USD/troy ounce).
- Floating loss (belum direalisasi): 16 USD/troy ounce × 30 troy ounce = 480 USD
- Ekuitas saat ini: 1.000 USD (awal) − 480 USD (kerugian) = 520 USD
- Tingkat margin saat ini: (520 USD (ekuitas) ÷ 997,20 USD (margin terpakai)) × 100% = ~52,1%
- Titik pemicu stop out 50% (ekuitas): 0,50 × 997,20 USD (margin terpakai) = 498,60 USD
- Hasil: Ketika ekuitas turun menjadi 498,60 USD (hanya membutuhkan penurunan harga sedikit di bawah 3.308 USD), posisi ditutup paksa, yang mengunci kerugian sekitar 480 USD
Dengan stop out 0% Exness, posisi tetap terbuka, sehingga memberi trader kesempatan untuk melewati volatilitas sementara dan menunggu kemungkinan harga kembali menguat. Faktanya, trader Exness hanya akan terkena stop out jika harga emas turun ke 3.290 USD/troy ounce—penurunan 33 USD yang biasanya terkait dengan faktor makroekonomi atau rilis berita penting.
Kesimpulannya, stop out 0% Exness berarti trader tidak dipaksa mengikuti batas yang ditetapkan broker. Sebaliknya, trader dapat menetapkan strategi manajemen risiko sendiri menggunakan order stop loss, sehingga memiliki kendali sepenuhnya.
Harap perhatikan:
Penghitungan ini bersifat ilustratif dan berasal langsung dari spesifikasi kontrak standar yang ditampilkan dalam ketentuan trading Exness. Penghitungan ini telah diuji dengan asumsi terkendali hanya untuk tujuan demonstrasi dan tidak boleh dianggap sebagai gambaran kondisi trading yang sebenarnya.
Hasil trading sebenarnya dapat sangat berbeda karena volatilitas pasar, likuiditas, kecepatan eksekusi, dan faktor lainnya. Contoh ini tidak mencerminkan kinerja nyata atau masa mendatang dan tidak boleh ditafsirkan sebagai saran investasi.
Exness: Lebih dari sekadar tempat trading yang aman
Berkat inovasi berkelanjutan kami, trader Exness mengalami tiga kali lebih sedikit stop out⁴ dibandingkan dengan pesaing. Klaim ini bukan sekadar statistik tanpa dasar, melainkan merupakan indikator nyata tentang bagaimana platform kami melindungi strategi dan mendukung kinerja yang konsisten di semua kondisi pasar.
Keamanan dana trader memang selalu menjadi prioritas, tetapi bukan satu-satunya fokus kami.
Saat trading dengan Exness, Anda juga menikmati ketentuan trading yang luar biasa, dengan spread¹ paling stabil di industri, yang membantu membuka dan menutup posisi dengan slippage minimal.
Kecepatan eksekusi juga menjadi faktor krusial di pasar yang volatil. Oleh karena itu, Exness menyediakan eksekusi yang cepat dan andal² agar Anda percaya diri dalam merespons fluktuasi harga secara langsung.
Selain itu, saat menarik keuntungan, Anda tidak akan mengalami penundaan yang tidak perlu. Faktanya, lebih dari 98% penarikan diproses secara otomatis³—biasanya dalam hitungan detik.
Kesimpulan
Kinerja dalam trading terkadang berarti bertahan di pasar cukup lama agar strategi Anda dapat diterapkan sesuai rencana. Itulah alasan adanya perlindungan stop out 0% dari Exness: untuk memberi Anda lebih banyak kendali, fleksibilitas, dan waktu. Sementara platform lain memaksa agar posisi ditutup saat terjadi volatilitas sementara, Exness memberi kekuatan untuk mengelola risiko sesuai strategi Anda sendiri.
Mulai dari spread rendah dan eksekusi super cepat hingga penarikan otomatis serta lebih sedikit stop out, semua manfaat Exness dirancang untuk membantu Anda trading dengan percaya diri. Jadi, baik ingin membangun portofolio jangka panjang maupun mencari trading jangka pendek yang tepat, Anda berhak mendapatkan platform yang mendampingi di setiap langkah—melewati hiruk pikuk pasar, penurunan, dan menuju peluang. Coba Exness sekarang, dan rasakan arti trading yang sesuai keinginan Anda.
Ini bukanlah saran investasi. Kinerja masa lalu bukanlah indikasi hasil untuk masa mendatang. Modal Anda berisiko, mohon trade dengan bertanggung jawab.
- Klaim spread paling stabil mengacu pada spread maksimum EURUSD dalam dua detik pertama setelah rilis berita penting. Perbandingan ini dilakukan antara akun Pro Exness dan akun bebas komisi dari beberapa pesaing—semua tidak termasuk komisi mitra—mulai tanggal 1 Januari hingga 23 Agustus 2024.
- Keterlambatan dan slippage dapat terjadi. Tidak ada jaminan kecepatan atau keakuratan eksekusi.
- Di Exness, lebih dari 98% penarikan diproses secara otomatis. Waktu pemrosesan dapat bervariasi, tergantung metode pembayaran yang dipilih.
- Rata-rata, Stop out Exness 3 kali lebih sedikit dibandingkan dengan pesaing. Analisis ini mencakup order pada April 2025, yang membandingkan tingkat stop out 0% Exness dengan tingkat stop out 3 pesaingnya (15%, 20%, 50%). Untuk menormalkan rasio ekstrem, hasil stop out telah diubah menjadi akar kuadrat, nilainya dibulatkan ke bilangan bulat terdekat, tanpa memperhitungkan kondisi yang secara tidak langsung mempengaruhi stop out.